Berdzikir mengingat Allah adalah kegiatan yang banyak diperintahkan Allah dalam Al Qur’an, bahkan dalam surat An Nisa ayat 103 kita diperintahkan agar ingat pada Allah ketika berdiri, duduk dan berbaring. Namun demikian dalam pelaksanaan dzikir ini kita harus berhati hati, lakukanlah dzikir sesuai dengan tuntunan Rasulullah dan al Qur’an. Pada kenyataannya dewasa ini masih banyak ditemukan amalan dzikir sesat dan menyesatkan. Bacaannya betul menyebut nama Allah, namun niatnya salah dan keliru. Mereka mencampur aduk nama Allah dengan nama selain Allah. Mereka menyebut nama Allah bukan untuk mengabdi atau menganggungkan Allah. Mereka menyebut nama Allah untuk menghadirkan dan meminta bantuan khodam Jin.
Inilah yang diingatkan Allah dalam surat Al A’Raaf ayat 180 :
Hanya milik Allah asmaa-ul husna, maka bermohonlah kepada-Nya dengan menyebut asmaa-ul husna itu dantinggalkanlah orang-orang yang menyimpang dari kebenaran dalam (menyebut) nama-nama-Nya.Nanti mereka akan mendapat balasan terhadap apa yang telah mereka kerjakan. A(Al A’raaf 180)
Pada surat al A’Raaf ayat 180 diatas Allah mengingatkan:”…..tinggalkanlah orang orang yang menyimpang dari kebenaran dalam menyebut nama Allah”. Karena pada kenyataannya masih banyak orang yang menyimpang dari kebenaran dalam menyebut nama Allah. Mulutnya menyebut nama Allah, namun hati dan fikirannya membayangkan sesuatu selain Allah. Mereka telah melakukan tindakan mempersekutukan Allah dalam menyebut namaNya.
Berikut ini kami sampaikan beberapa aliran tarekat yang mengajarkan dzikir menyesatkan, atau melakukan dzikir tidak sesuai dengan tuntunann Al Qur’an dan Rasulullah.
Komentar